SAMPAH MENJADI BERKAH
Masalah
pencemaran lingkungan akibat minimnya pengelolaan sampah, tingginya laju timbulan sampah, serta masih
kurangnya pengetahuan dan kepedulian masyarakat sehingga suka berperilaku
membuang sampah sembarangan merupakan masalah yang pada beberapa wilayah belum
teratasi. Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat (PSKM) FK ULM melalui
kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL), yang merupakan salah satu
perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi, pada tanggal 9 Januari hingga 3
Februari 2019, bersama-sama dengan aparat desa dan masyarakat Desa Mandiangin
Timur melaksanakan kegiatan Gerakan Masyarakat Peduli Sampah untuk membenahi
pengelolaan sampah yang ada di Desa Mandiangin Timur, Kecamatan Karang Intan,
Kabupaten Banjar.
Pada kegiatan
Gerakan Masyarakat Peduli Sampah dengan tagline
“Mari pilah sampah dan olah sampah menjadi berkah”, mahasiswa PSKM FK ULM
didampingi oleh dosen pembimbing yaitu Ratna Setyaningrum, SKM, M.Sc, dan
bekerjasama dengan pihak TPA Cahaya Kencana, melakukan penyuluhan mengenai
pengelolaan sampah, serta pelatihan pemilahan dan pengolahan sampah. Kegiatan
dilaksanakan di balai desa Mandiangin Timur, dan dihadiri aparat desa, ibu-ibu PKK serta masyarakat desa
Mandiangin Timur.
“Tujuan
diadakannya kegiatan Gerakan Masyarakat Peduli Sampah di Desa Mandiangin Timur
ini adalah untuk meningkatan pengetahuan masyarakat mengenai pengelolaan sampah dan kesadaran
masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, sampah bukanlah masalah
namun dapat menjadi berkah apabila dikelola dengan baik dan benar. Selain itu
dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat memilah sampah mulai
dari sumbernya dan mampu mengolah sampah secara mandiri sehingga mengurangi
volume sampah yang dibuang, mencegah dampak sampah serta lingkungan menjadi
lebih asri.” Ujar Winda salah satu mahasiswa PSKM FK ULM.
Sejalan dengan adanya
kegiatan PBL oleh mahasiswa PSKM FK ULM melalui Gerakan Masyarakat Peduli
Sampah ini diharapkan dapat menjadi program yang berkelanjutan dan hal tersebut
didukung dengan adanya komitmen dari pemerintah Desa Mandiangin Timur bahwa
sampah bukanlah masalah. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Budi Wahono,
selaku kepala Desa Mandiangin Timur.
KELOMPOK 2 (DESA MANDIANGIN TIMUR)
1.
M.
ADRIANADI RAMADHAN (1610912310030)
2.
MUHAMMAD
RIZKY F (1610912310031)
3.
MUTIA
ARDIYANTI (1610912120022)
4.
NURWINDA
ADZELLIN (1610912220026)
5.
PUTERI
RAHMANIAR (1610912220027)
6.
PUTRI
MICHIKO SARI DEWI (1610912220028)
7.
WAHDI
HABIBIE (I1A113279)