Peringkat
I
Nama : Erlina Sukma P.
NIM : I1C112039
Psikologi
2012
Curhat
Ke Tuhan
Sampah...
Sampah kini mencemari sungai indahku. Aku hanya bisa terdiam melihat kenyataan
yang ada. Aku bingung, kesalahan siapa ini? Manusiakah yang telah memperbuat
itu. Tuhan... Ampunilah kami (manusia) yang telah merusak bumimu. Kini... bumi
mulai menjerit terluka, karena keadaan yang ada. Manusia telah mengotori
sungai-sungai. Bahkan kami (manusia) tidak menyadari bahwa hal yang sekecil itu
menimbulkan bencana dahsyat. Air sungai memuntahkan isinya hingga banjir.
Banjir marah dan kecewa hingga kami pun disakitinya dengan penyakit
fisik.Tolong kami ya Tuhan... Tunjukkan jalan pada kesalahan yang telah kami
perbuat. Ampuni kami Tuhan... Kami tak amanah menjaga bumi-Mu. Aku lemah tak
tau apa yang harus kuperbuat.
Kini...
Bukan hanya bumi-Mu
yang kami rusak ya Tuhan, Manusia pun mulai lupa dengan keberadaanMu yang Esa.
Manusia mulai terbawa oleh peradaban. Jangankan menjaga bumiMu yang dahsyat,
memegang diri sendiri pun kami mulai tak mampu. Kami mulai tak bisa mengenal
arti kemanusiaan. Kami berbuat sesuka kami, kami mulai terserang penyakit hati.
Penyakit hati, yang menyiksa hati. Kini kami (manusia) mulai tak malu
menciptakan sebuah aib. Mereka (wanita) bahkan mampu melakukan hal yang diluar
keinginanmu. Mereka bersenang-senang dengan tubuhnya, mungkin mereka merasa
bangga dengan keadaan fisiknya. Hingga mereka lupa kodrat wanita seperti apa.
Sehingga penyakit (AIDS) pun mulai mendera banyak wanita modern sekarang ini.
Ampuni kami....
Peringkat
II
Nama : Annisa Noorjannah
NIM : I1C112009
Psikologi
2012
Cintai
aku !!!
Dulu aku bersih
Dan dulu aku pun jernih
Tempatku luas dan banyak dikunjungi
Aku hidup untuk masyarakat
Untuk membantu mereka, untuk menghidupi mereka
Tapi itu dulu kawan
Ya dulu...
Saat sebelum aku
dikotori
Saat sebelum aku
dicemari
Kini...
Aku kotor dan ternoda
Ternoda oleh ulah manusia
Manusia yang tidak bertanggung jawab
Dan seandainya aku bisa
mengungkapkan lewat untaian kata
Hanya satu yang menjadi
pintaku...
Yaitu...
Wahai manusia...
Jagalah aku...
Cintailah aku...
Ya aku... Sungai kehidupanmu...
Peringkat
III
Nama
: Khalisah
NIM : I1A1122040
Prodi
: PSKM 2012
Sampah
Saat kita mendengar kata sampah, apa yang ada di benak
kita? kita pasti memikirklan bahwa sampah itu adalah sesuatu yang kotor, bau,
tidak nyaman dipandang, dan pastinya berahaya untuk kesehatan. Sampah memang
tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kita. seharusnya kita menjaga kebersihan
lingkungan dari sampah. tetapi kenyataannya, kita sering menemukan sampah yang
berada tidak pada tempatnya berhamburan dimana-mana.
Keberadaan sampah di lungkungan sangat membahayakan bagi
masyarakat terutama bagi kesehatan. kita dapat menemukan sampah di pinggiran
jalan, di tempat umum, dan leih banyak lagi di sungai. Di sepanjang arus sungai
di desa maupun tengah0tengah kota. banyak sampah yang membuat aliran sungai
menjadi terganggu. Tentunya itu akan membahayakan kesehatan kita. karena
masyarakan bukan hanya menggunakan sungai untuk media transportasi, tetapi juga
kegiatan sehari-hari seperti mandi, mencuci, ahkan menggunakan air sungai untuk
keperluan memasak.
Banyak
kerugian yang kita dapat apabila tidak menjaga kebersihan dengan baik. Mulailah
menjadi masyarakat yang sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan
menjadi pribadi yang bersih dan sehat. Karena kesehatan berasal dari diri dan
lingkungan yang bersih. Tanamkan dalam diri kita “Kebersihan Sebagian Dari
Iman.” Jaga selalu kebersihan iman kita dengan kebersihan lingkungan.