Cegah
Faktor Resiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada remaja, Mahasiswa PSKM
(Program Studi Kesehatan Masyarakat) FK UNLAM
( Universitas Lambung Mangkurat )
Turun langsung ke desa.
KELOMPOK
8 PBL II DESA MALI – MALI, KECAMATAN KARANG INTAN, KABUPATEN BANJAR
Pengalaman Belajar Lapangan (PBL) merupakan kegiatan yang
dilaksanakan oleh mahasiswa Kesehatan Masyarakat yang diharapkan mampu
melaksanakan stategi promosi kesehatan yang dikenal dengan ABG (Advokasi, Bina
Suasana, dan Gerakan Pemberdayaan Masyarakat).
Pada
PBL II yang berlangsung dari tanggal 09 Januari 2019 – 03 Februari 2019 di
Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar. Kelompok 8 yang diketuai oleh Raden
Akbar Agustriyanto serta anggota kelompok yang terdiri dari Rezeki Norwinardi,
Diah Agustina, Erma Rahmaniah, Erwinda Safitri, serta Gusti Firdha Amalia
melaksanakan intervensi di desa Mali – Mali, Kecamatan karang Intan, Kabupaten
Banjar. Mahasiswa PBL Kelompok 8 melakukan intervensi berupa tindak lanjut dari
permasalah yang didapatkan dari hasil diagnose komunitas yang sebelumnya sudah
dilakukan mahasiswa pada PBL I (02 Juli – 31
Juli 2018). Dimana hasil pengumpulan
data yang didapatkan masih banyak remaja puteri di desa Mali – Mali memiliki
faktor risiko KEK (Kekurangan Energi Kronis), hal tersebut menjadi permasalah
mengingat bahwa remaja akan menjadi seorang ibu yang mengandung yang tentunya
harus tercukupi gizinya agar bayi yang kelak dia kandung juga mendapatkan gizi
yang cukup juga.
Intervensi
yang pertama dilakukan ialah, mahasiswa PBL bersama dosen pembimbing Dr.Meitria Syahadatina Noor, dr, M.Kes
melakukan penyuluhan dan sosialisasi tentang pengertian KEK (Kekurangan Energi
Kronis) serta Pemenuhan mengenai kebutuhan gizi sehari – hari berbasis pangan
lokal kepada ibu – ibu yang kebanyakan memiliki remaja putri. Sosialisai kali
ini dilakukan disalah satu rumah warga bersamaan dengan acara yasinan ibu – ibu
warga desa Mali – Mali.
Selain melakukan penyuluhan kepada orangtua,
mahasiswa PBL juga melakukan penyuluhan dan sosialisasi pengertian KEK
(Kekurangan Energi Kronis) serta Pemenuhan mengenai kebutuhan gizi sehari –
hari berbasis pangan lokal kepada remaja putri desa Mali – mali yang langsung
dilakukan di MtsS Al Khair Mali – Mali, serta materi tumbuh kembang remaja yang
disampaikan langsung oleh Dr.Meitria
Syahadatina Noor, dr, M.Kes. Kemudian dilanjutkan dengan
pengukuran Antropometri (BB,TB,LILA) dengan tujuan sebagai tolak ukur serta
memantau apakah ada perubahan setelah dilakukan intervensi.
Kemudian Mahasiswa PBL juga membagikan dan menempel poster dibeberapa tempat umum seperti Pustu (Puskesmas Pembantu), balai desa, Sekolah – Sekolah yang ada di Desa Mali – Mali.
Selain Kegiatan diatas, mahasiswa PBL juga melakukan pembentukan, peresmian serta pelatihan Kader ANTI KEK yang terdiri atas ibu – ibu yang juga merupakan perwakilan orangtua remaja putri Desa Mali – Mali. Pelatihan Kader dilakukan pada tanggal 01 Februari 2019 di Pustu (Puskesmas Pembantu) Desa Mali – Mali yang dihadiri langsung oleh Bidan Desa yakni ibu Yuniarti Amd,Keb.
NARAHUBUNG (Akbar
081346848658)